• Pages

      Tuesday, March 27, 2012

      Alunan Sang Mimpi

      Hai malam sepi tiada bertepi
      Mengapa engkau selalu saja membisu
      Aku disini sendiri menunggu menanti
      Akan hadirnya suara penyerumu
      Hadirkan keceriaan juga keramaian
      Untuk temani kesepian jiwa disini
      Andai malam sepi dapat bicara seumpama manusia
      Mungkin aku takkan kesepian disini
      Karena aku selalu sendiri menanti
      Akan adanya kawan tuk temani kesendirianku
      Datanglah, Agar aku dapat curahkan segala rasa
      Tuk berbagi suka, duka juga luka yang aku punya
      Telah lama aku disini menanti
      Datangnya saat aku dapat berbagi
      Tentang semua keluh kesah dihati
      Juga semua rasa yang selalu saja menyelubungi
      Entah rasa apa, dia selalu hadir saat sepi
      Saat keheningan malam datang merajai
      Datangkanlah peri yang mampu temani sepiku
      Yang mampu mengerti semua rasaku
      Mampu memahami dan mengobati dukaku
      Hingga semua rasa bimbang perlahan memudar
      Dari kegelapan perlahan menjadi remang
      Hingga pulih kembali menjadi terang  
      Bintang sinar terangmu mampu hadirkan warna
      Warna dalam hiasi gelap hari
      Saat aku melangkah maupun berlari
      Mencari arti hidup dalam kehidupan
      Yang selalu saja sajikan sejuta misteri
      Bintang kerlip sinarmu mampu hadirkan asa
      Asa dalam melalui hari sepi
      Saat aku kehilangan arah untuk melangkah
      Dalam semak belukar kehidupan malam
      Yang selalu saja hadirkan kebimbangan
      Bintang, hadirmu mampu jadi petunjuk jalan
      Jalan keluar menuju kesempurnaan rasa
      Yang selalu saja hadirkan kebimbangan
      Antara duka dan cita
      Juka luka dan asa

      0 comments:

      Post a Comment

      Subscribe To RSS

      Sign up to receive latest news